Sunday, May 2, 2010

May day;



Awal Mei kemarin adalah tepat hari buruh. Sebuah hari besar bagi kaum buruh untuk sedikit merefleksikan kembali hak-hak mereka. Sejarah pergerakan buruh di Indonesia memiliki cerita panjang, dimulai dari era kolonial saat industri perkebunan milik bangsa penjajah mulai didirikan. saat itu untuk mengakomodasi kepentingan buruh maka dibentuklah serikat buruh, maka saat itu pulalah dimulai pergerakan buruh di Indonesia. Hingga detik ini pun mereka masih terus berjuang untuk menuntut hak mereka.


Berbicara pergerakan buruh di Indonesia tentu tak dapat dilepaskan dari nama seorang Marsinah. seorang pejuang hak-hak buruh di era 90-an yang harus meregang nyawa akibat tewas dianiaya oleh pihak-pihak yang tidak menyukai pergerakan Marsinah bersama rekan-rekan buruh lainnya di Sidoarjo, tepat 17 tahun yang lalu.

Dari semenjak era kolonial hingga reformasi cerita tentang buruh tak jauh dari perampasan hak-hak dan hubungan yang tak seimbang antara buruh dan pihak industri. Era Soeharto merupakan masa dimana organisasi buruh ditekan oleh pemerintah, pemerintah orde baru membuat organisasi guna menandingi pergerakan buruh. Memasuki era reformasi penindasan terhadap buruh justru semakin jelas terlihat. Mulai dari sistem outsourcing sampai sistem cuti yang dirasa belum memenuhi rasa keadilan.


Sadar atau tidak buruh adalah garda terdepan pada perekonomian negeri ini. seharusnya mereka lah yang harus dilindungi bukan korporasi kapital yang meluluhlantakkan ekonomi lokal lewat sistemnya. Buruh hanya menjadi alat sapi perah pemodal guna mencetak pundi-pundi keuntungan tanpa harus memperdulikan hak-hak mereka. Rasanya apa yang diperjuangakan Marsinah hingga detik ini belum dapat tercapai, semoga ada marsinah-marsinah lain yang memperjuangkan hak mereka.
SELAMAT HARI BURUH.

No comments:

Post a Comment

indonesian supporters