Saturday, February 5, 2011

Persema Kalahkan Bandung FC 1-0

Persema Malang terus menjaga suksesnya di awal Liga Primer Indonesia dengan mengalahkan tuan rumah Bandung FC, 1-0, di Stadion Siliwangi Sabtu (6/2) sore. Bek kawakan Persema, Suroso, mencetak satu-satunya gol itu pada menit ke-26.

Gol itu berasal dari umpan seorang pemain Persema di sayap kiri pertahanan tuan rumah ke arah kotak penalti Bandung FC. Bandung FC punya sedikitnya dua peluang mencetak gol lewat penyerang Ferry Nsomah.

Pada menit ke-15, Ferry, yang berdiri bebas di dalam kotak penalti lawan, menerima umpan Nur Ichsan dari sayap kanan pertahanan Persema. Sayang, bola tendangannya meleset sedikit ke samping kanan tiang gawang. Beberapa menit kemudian, tendangan jarak jauh Ferry juga bisa dibendung kiper Persema, Sukasto.

Persema terpaksa menarik penyerang andalannya, Irfan Bachdim, karena cedera kaki pada menit ke-20. Pemain berdarah Indonesia dan Belanda yang memilih dicoret dari tim nasional PSSI demi LPI itu digantikan oleh Reza Mustafa. Beberapa saat sebelum ditarik keluar, Irfan sempat terduduk beberapa lama di lapangan.

Ditariknya Irfan tak memancing reaksi berlebihan dari sang pacar, Jennifer Kurniawan, yang duduk di tribun VIP. Namun wajah Jennifer tampak sedikit kecewa.

Adapun bintang baru Bandung FC, mantan gelandang Aston Villa, Lee Hendrie, duduk di bangku cadangan ketika pertandingan dimulai. Pelatih Nandar Iskandar baru memasukkan Hendrie pada menit ke-61. Ia baru bergabung dengan skuad Nandar dua hari sebelum pertandingan ini.

Dengan dukungan para pemain kawakan yang juga mantan pemain tim nasional Indonesia, seperti kiper Kurnia Sandi, poros halang Nur Alim, dan gelandang Yaris Riyadi, Hendrie belum bisa menyelamatkan klub barunya itu dari kekalahan.

Persema, yang dimotori mantan gelandang bertahan tim nasional Indonesia, Bima Sakti, bermain lebih efektif untuk meraih kemenangannya yang keempat pada musim perdana LPI. Sebaliknya, buat Bandung FC, ini adalah kekalahan keempat berturut-turut. Mereka membuang peluang menyamakan kedudukan lewat hadiah penalti karena tembakan Arman membentur mistar. Pertandingan berjalan cukup keras. Satu pemain dari tiap kubu mendapat kartu merah /

Dalam pertandingan lainnya, Tangerang Wolves gagal mengalahkan tamunya, Solo FC, dan pertandingan berakhir tanpa gol. Itu kontras dengan tuan rumah Minangkabau FC, yang kalah telak 0-5 oleh Persebaya 1927
source:Tempo

No comments:

Post a Comment

indonesian supporters