Wednesday, January 12, 2011

Manajer Timnas U-23: Timnas U-23 Masih Butuh Irfan-Kim

Terlepas sengitnya perseteruan PSSI dengan kubu Liga Primer Indonesia (LPI), Timnas U-23 proyeksi SEA Games 2011 dan Pra Olimpiade 2011 masih membutuhkan Irfan Bachdim dan Kim Jeffey Kurniawan.

Duo Persema itu sejatinya sudah masuk daftar seleksi Timnas, bahkan Irfan langsung masuk TC karena kelayakannya sudah teruji saat membela di ajang AFF 2010. Sedangkan Kim Jefrey Kurniawan, blasteran Jerman-Indonesia yang baru mendapatkan status WNI melalui jalur naturarisasi khusus ini semestinya mengikuti seleksi gelombang pertama, namun absen karena tenaganya dibutuhkan Persema melakoni laga LPI. Peluang

Atas sikap itu, pelatih Alfred Riedl mengisyaratkan tidak memakai jasa kedua pemain tersebut. Pertimbangan lainnya, pemain yang bisa memperkuat timnas adalah mereka yang bermain di kompetisi yang diakui FIFA. Sementara LPI, sejauh ini belum mendapat legalitas dari PSSI yang merupakan kepanjangan dari badan otoritas sepakbola dunia tersebut.

Manajer Timnas U-23, Adjie Massaid tak memungkiri pelatih Alfred Riedl telah mengisyaratkan menutup pintu duo Persema Malang. Arah kebijakan Riedl bisa dimaklumi, namun

karena pertimbangan demi kepentingan lebih luas (nasional), pihaknya akan berupaya mendekati Irfan Bachdim dan Kim Jeffrey Kurniawan.
“Pemain yang dipanggil sebelum bergulirnya LPI akan tetap diberi kesempatan. Saya akan datang ke sana bicara dengan pemain dan pelatih, serta menanyakan mengapa mereka tidak datang,” ujar Adjie. “Saya datang secara pribadi. Masih ada kesempatan bagi pemain itu hingga tanggal 15 mendatang, karena ini kan pemanggilan seleksi.”
Bagaimana soal kebijakan PSSI yang menutup pintu bagi pemain dari LPI, Adjie mengaku tidak bisa berbuat apa-apa. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada induk organisasi sepakbola nasional tersebut. “Memang semua keputusan sepenuhnya ada di tangan PSSI. Saya hanya memanggil untuk seleksi. Setelah selesai itu diterima atau tidak tergantung PSSI,” jelas Adjie.
source:Surabaya Post

No comments:

Post a Comment

indonesian supporters