Tuesday, December 14, 2010

Profil singkat Irfan Bachdim

Nama lengkap : Irfan Haarys Bachdim
Nama beken : Irfan Bachdim / IB17
Tempat / Tanggal lahir : Amsterdam, Belanda / 11 Agustus 1988 (umur 22)
Tinggi : 1.72 m (5 ft 8 in)
Posisi bermain : Gelandang, Striker
Twitter : http://twitter.com/irfanbachdim10
Informasi klub
Klub saat ini : Persema Malang / Nomor : 10
Klub junior
1999-2001 : Ajax Amsterdam
2002 : SV Argon
2003-2007 : FC Utrecht
Klub senior
2008-2009 FC Utrecht 1 (0)
2009 HFC Haarlem 0 (0)
2010 Persema Malang 6 (3)
Tim Nasional:
Indonesia (2010-sekarang)
* * *
Irfan Haarys Bachdim adalah pemuda kelahiran Amsterdam, Belanda, 22 tahun silam. Irfan Bachdim berdarah indo / ‘blasteran’. Ayahnya, Nouval Bachdim, adalah pria berkebangsaan Indonesia sedangkan Ibunya, Hester Bachdim, berkebangsaan Belanda.
Sejak kecil Irfan sangat menggemari olahraga sepakbola. Bakat dan minatnya ini diturunkan oleh sang ayah yang mantan pemain sepakbola. Sang ayah, Nouval Bachdim pernah memperkuat klub Persema Malang pada medio 80 an. Kedua orang tua Irfan sangat mendukung hobi anaknya. Pada usia 11 tahun, mereka menyekolahkan Irfan di akademi Junior klub Ajax Amsterdam yang terkenal banyak menghasilkan pemain kelas dunia. Disinilah Irfan mengasah bakatnya bermain sepakbola.

Berselang 3 tahun kemudian, bakat Irfan tersendus seorang pencari bakat dari klub Utrecht FC, Irfan lalu bergabung ke dalam tim junior klub tersebut, dan menjadi andalan di sana selama kurang lebih empat tahun (2003-2007). Namun sayangnya Irfan kesulitan menembus tim inti Utrecht FC. Dirinya hanya pernah sekali memperkuat Utrecht dalam pertandingan Eredivisie (Liga premier Belanda) melawan VVV Venlo. Meskipun bermain selama 90 menit, Irfan tak memberi kontribusi apapun dalam pertandingan itu. Pertandingan tersebut menjadi yang pertama dan terakhir bagi Irfan di tim inti Utrecht FC. Ia dilepas oleh klub itu tak lama setelahnya.

Setelah di Utrecht, Irfan berlabuh di klub divisi 2 Belanda, HFH Harlem. Lagi-lagi disini bakat Irfan tersia-sia. Ia tak sempat sekalipun membela klubnya. Kemudian pada tahun 2010, Irfan memutuskan untuk kembali ke kampung halaman ayahnya, Indonesia. Irfan sempat melamar di beberapa klub sepakbola seperti Persija dan Persib, namun kerap gagal dalam tes. Namun pada akhirnya, dirinya berhasil diterima dan kini memperkuat Persema Malang, klub ayahnya dulu.
Berikut video persiapan Irfan untuk kembali ke Indonesia:

No comments:

Post a Comment

indonesian supporters